Pemberlakuan kebijakan fiskal dapat memperbaiki kesempatan kerja karena dengan adanya kebijakan fiskal pemerintah akan melakukan pembangunan di sektor-sektor padat karya sehingga dapat menyerap banyak tenaga kerja, sehingga kesempatan kerja terbuka untuk masyarakat.
Pembahasan
kebijakan fiskal adalah kebijakan pemerintah untuk mempengaruhi jalannya perekonomian dengan cara memanipulasi anggaran pendapatan dan belanja negara sehingga sesuai dengan kondisi perekonomian yang sedang terjadi dan tujuan ekonomi yang hendak dicapai.
Tujuan utama dalam kebijakan fiskal adalah mengurangi pengangguran dan meningkatkan kesempatan kerja. Untuk memperluas kesempatan kerja, kebijakan fiskal ekspansif secara tidak langsung akan mengurangi tingkat pengangguran. Hal ini disebabkan setiap pengeluaran pemerintah akan diusahakan untuk pembangunan infrastruktur dan proyek-proyek padat karya yang menyerap banyak tenaga kerja. Di sisi pajak, pengurangan pajak akan meningkatkan investasi karena biaya investasi akan berkurang. Investasi yang tinggi akan memacu munculnya lapangan kerja baru. Demikian sebaliknya jika dilakukan kebijakan fiskal kontraktif, penambahan pajak akan mengurangi investasi dan pengeluaran pemerintah yang ditahan tidak akan mengalir ke masyarakat dalam bentuk kesempatan kerja.
Berikut ini beberapa tujuan kebijakan fiskal yaitu :
Mencegah pengangguran.
Mengatur laju investasi.
Mendorong Investasi sosial secara optimal.
Menanggulangi inflasi.
Meningkatkan stabilitas ekonomi ditengah ketidakstabilan internasional.
Untuk meningkatkan dan meredistribusikan pendapatan nasional.
Untuk meningkatkan dan meredistribusikan pendapatan nasional.
Jadi secara sederhana pemerintah mengeluarkan uang melalui anggaran pendapatan dan belanja negara, yang sebagian anggaran itu digunakan untuk pembangunan infrastruktur, dengan proses pembangunan itu maka dibutuhkan tenaga kerja, dan dalam proyek pembangunan infrastruktur ini diharapkan dapat menyerap banyak tenaga kerja, maka dengan demikian hubungan antara kebijakan fiskal dan perluasan lapangan kerja baru dapat terjadi.
